Pengertian behel

Behel atau sering disebut juga kawat gigi merupakan salah satu prosedur yang dilakukan dokter gigi untuk merapikan gigi. Behel disebut juga alat orthodonti cekat (fixed orthodontic appliances). Behel terdiri dari beberapa bagian, bracket yang akan dokter pasangkan pada setiap gigi, kawat yang menghubungkan bracket, dan karet elastis atau kawat tambahan untuk memberikan tekanan.

Fungsi behel

Pemasangan behel fungsi utamanya  adalah untuk mengatasi masalah maloklusi atau penyusunan gigi yang tidak rata. Namun behel tentu memiliki beberapa fungsi lainnya yang perlu kamu ketahui, diantaranya :

1. Pengoreksi posisi gigi

Behel membantu merubah posisi gigi yang tidak rata, berantakan atau terlalu rapat

2. Meningkatkan fungsi mengunyah

Dengan memperbaiki posisi gigitan, behel dapat memperbaiki fungsi pengunyahan

3. Mengurangi resiko kerusakan gigi

Dengan pemakaian behel dapat mengurangi gesekan yang yang terjadi pada gigi, akibat posisi gigi atau gigitan yang salah

4. Meningkatkan estetika wajah

Behel dapat membantu meningkatkan estetika wajah, dengan memperbaiki posisi gigi sehingga senyuman akan terlihat lebih rapi dan menarik

 Usia yang tepat untuk pemasangan behel

Pemasangan behel idealnya dilakukan pada usia tertentu dimana untuk mencapai hasil yang dinginkan bisa dimulai sejak usia 12-13 tahun. Sebab, pada usia ini gigi susu sering kali sudah tanggal, tetapi rahang masih dalam tahap pertumbuhan. Oleh karena itu, posisinya masih dapat diubah.

Pada orang dewasa mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk memakai peralatan behel dari pada anak-anak karena rahang mereka sudah berhenti tumbuh. Namun, jangan lupa bahwa pemasangan behel harus dilakukan oleh dokter gigi yang berpengalaman dan terlatih dan disesuaikan dengan kebutuhan setiap orang.

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum pemasangan behel

Nah jika kamu ingin memakai behel ada beberapa hal yang harus kamu ketahui nih. Berikut apa yang harus diperhatikan

1. Konsultasikan ke dokter gigi

Sebelum melakukan pemasangan behel sebaiknya kamu konsultasikan dulu terkait permasalahan gigi kamu dengan dokter gigi, hal ini bertujuan untuk menganalisa perawatan apa yang cocok untuk merapikan gigi kamu.

2. Siapkan rontgen gigi

Sebelum melakukan pemasangan behel gigi, dokter akan menganjurkan kamu untuk rontgen terlebih dahulu. Rontgen dapat membantu dokter gigi memvisualisasikan struktur gigi dan rahang, termasuk posisi akar gigi, kondisi gusi, dan struktur rahang.

3. Tentukan jenis behel yang kamu inginkan

Untuk saat ini behel gigi memiliki beberapa jenis behel, berikut jenis-jenis behel yang harus kamu ketahui :

• Behel metal konvensional

Behel tersebut memiliki bahan  dasar yang stainless steel dan merupakan jenis yang paling umum.

• Behel ceramic

Behel ceramic ini memiliki warna yang menyerupai gigi asli dan behel ceramic memberikan tampilan yang lebih natural.

• Behel Selfligating

Behel selfligating merupakan behel yang tidak menggunakan karet, tidak membutuhkan karet untuk mengunci kawatnya.

4. Mencetak gigi

Cetakan gigi digunakan untuk membuat model gigi yang akurat, sehingga dokter gigi dapat merencanakan pemasangan behel dengan lebih tepat

Hal-hal yang harus diperhatikan setelah pemasangan behel

1. Rutin kontrol

Setelah pemasangan behel harus diiringi dengan kontrol yang rutin. Kontrol ini bertujuan untuk memantau progres pada gigi, biasanya dilakukan sebulan 1x tergantung jenis behel yang kamu pilih.

2. Memperhatikan jenis-jenis makanan yang harus dihindari

Ada beberapa makanan yang harus dihindari saat kamu memakai behel, seperti jangan memakan makanan yang terlalu keras, jangan memakan makanan yang terlalu lengket, hindari mengigit makanan langsung dengan gigi sebaiknya dipotong terlebih dahulu karena jika hal ini tidak diperhatikan maka bracket kamu akan gampang lepas dan membuat proses behel kamu menjadi lebih lama.

3. Menjaga kebersihan gigi

Selama pemasangan behel kebersihan gigi harus benar-benar dijaga, seperti menganti sikat gigi dengan sikat gigi khusus behel, menyikat gigi setelah makan, dan gunakan dental floss.

Berikut proses pemasangan behel yang wajib kamu tahu. Bagaimana Sobat Asha? Sudah siap untuk tersenyum dengan deretan behel gigi yang menghiasi gigi cantikmu? Jangan lupa datang ke klinik kami Asha Dental Care untuk berkonsultasi tentang kesehatan gigimu dan dapatkan harga promo di cabang kami.

Artikel ini ditinjau oleh drg. Sitti Ashari, MKM